La Roja memimpin dalam Peringkat Dunia Pria FIFA/Coca-Cola, dengan semua perhatian tertuju pada upaya merebut tiket ke pesta akbar dunia tahun depan.
Spanyol menempati posisi teratas dalam Peringkat Dunia Pria FIFA/Coca-Cola untuk pertama kalinya sejak Juni 2014.
Sang juara Eropa bertahan terakhir kali merasakan kekalahan pada Maret 2024 melawan Kolombia.
Skuad asuhan Luis de la Fuente kini berada di jalur tepat untuk mengamankan tiket ke Piala Dunia FIFA 2026.
Tim Spanyol besutan Luis de la Fuente terus menjadi sorotan positif. Usai membuka kampanye kualifikasi Piala Dunia FIFA 2026™ dengan begitu meyakinkan dalam dua laga tandang—menggulung Bulgaria 3-0 dan membantai Türkiye 6-0—pasukan Iberia yang perkasa itu kini berhasil menyingkirkan Argentina, yang selama ini langganan berada di puncak, dari takhta Peringkat Dunia Pria FIFA/Coca-Cola.
Mereka bilang hal baik datang bagi yang sabar menunggu, dan pepatah itu jelas berlaku dalam kasus ini. Memang, kita harus mundur 11 tahun 3 bulan—tepatnya ke Juni 2014—untuk menemukan kali terakhir Spanyol berada di puncak hierarki sepak bola dunia. De la Fuente benar-benar menjadi motor kebangkitan sang juara Eropa bertahan. Mantan pelatih tim U-21 Spanyol itu sejak dipercaya menangani tim utama telah membukukan 27 kemenangan, tiga hasil imbang, dan tiga kekalahan dari 33 laga. Dalam periode tersebut, anak asuhnya mencetak tak kurang dari 102 gol dan kebobolan 43 kali.
Spanyol terakhir kali merasakan kekalahan pada 22 Maret 2024—hampir 18 bulan lalu—saat takluk 0-1 dalam laga persahabatan melawan Kolombia di London Stadium. Sejak saat itu, raksasa dunia tersebut telah membukukan 18 kemenangan dan empat hasil imbang dalam rangkaian pertandingan yang menghadirkan gelar juara UEFA EURO 2024 serta perjalanan hingga partai final UEFA Nations League edisi 2024-25, di mana mereka harus rela tersingkir lewat adu penalti melawan tetangga mereka, Portugal, setelah bermain imbang 2-2.
Rangkaian laga setelah kekalahan dari Kolombia itu mencakup hasil imbang 3-3 di partai persahabatan melawan Brasil di Santiago Bernabeu. Sementara itu, kampanye gemilang di EURO 2024 menorehkan sejumlah hasil impresif, termasuk kemenangan 3-0 atas Kroasia dan 1-0 atas Italia, disusul kemenangan 2-1 melawan Jerman, Prancis, dan Inggris dalam perjalanan menuju trofi juara benua. Di fase gugur Nations League, Belanda disingkirkan lewat adu penalti di perempat final setelah agregat 5-5, lalu di semifinal, Prancis kembali ditaklukkan, kali ini lewat duel dramatis dengan skor 5-4.
Jika kita menoleh ke tim nasional yang mewakili Spanyol, skuad senior putra tentu bukan satu-satunya yang sedang menikmati masa keemasan. Hampir semua kelompok usia, baik putra maupun putri, berada dalam performa gemilang. Sama seperti rekan-rekan mereka di sepak bola putra, tim nasional wanita Spanyol saat ini juga bertakhta di peringkat teratas dunia, setelah kembali merebut posisi nomor satu pada edisi yang dirilis 7 Agustus lalu.
Sejak akhir Agustus 2022, tim nasional Spanyol tampil dalam performa terbaik mereka dalam meraih trofi. Raksasa Eropa itu berjaya di Piala Dunia Wanita U-20 FIFA™ dan Piala Dunia Wanita U-17 FIFA™ 2022, sebelum menambahkan gelar juara Nations League 2022-23, meraih trofi Piala Dunia Wanita FIFA™ 2023, dan menjuarai UEFA Women’s Nations League 2023-24. Skuad Spanyol yang dipenuhi bintang terus menapaki jalur kejayaan pada tahun lalu, dengan menaklukkan Kejuaraan Eropa Wanita U-17 UEFA, Kejuaraan Eropa U-19 UEFA, EURO yang telah disebutkan, serta Turnamen Sepak Bola Olimpiade Putra.
Tantangan berikutnya bagi pasukan De la Fuente adalah mengamankan tiket ke pesta akbar dunia tahun depan: Piala Dunia FIFA 2026. Jika mereka berhasil memastikan tempat di ajang bergengsi yang akan digelar di tanah Amerika Utara itu, Spanyol dipastikan akan menjadi salah satu favorit untuk mengulang prestasi gemilang yang ditorehkan angkatan 2010.
Namun, sebelum semua itu, Spanyol bisa benar-benar menikmati kebanggaan dengan berada di puncak dan merayakan momen ini.